Kamis, 15 Maret 2012

Kuli Pelabuhan Mengais Sisa BBM


Kuli Pelabuhan Mengais Sisa BBM

 
Para kuli Pelabuhan Kalianget Ini tergolong unik. Mereka memiliki pekerjaan sambilan sejak dua minggu terakhir ini. Untuk pekerjaan menaikkan dan menurunkan barang dari atas kapal, para kuli pelabuhan kini lebih tertarik dan memilih untuk melayani barang berjenis bahan bakar minyak. Sebab kompensasi dari kegiatan mengangkut drum-drum BBM ini, para kuli diberi hak untuk mengambil sisa-sisa bahan bakar minyak setibanya dari kepulauan.
Saat drum-drum milik pengusaha BBM datang, para kuli pelabuhan akan memeriksa satu persatu drum tersebut, untuk diambil sisanya. Dari kegiatan ini, mereka mengaku mendapatkan sisa BBM antara 40 hingga 50 liter per tiga harinya.Sisa BBM yang didapat selanjutnya akan dibagi rata antar sesama kuli pelabuhan.

Hardi salah seorang kuli pelabuhan menjelaskan, BBM yang didapat digunakan sebagai bahan bakar perahu mereka. Sebab jika di pagi hari mereka bekerja di pelabuhan, pada malam harinya sebagian besar mereka beralih kerja menjadi nelayan. mendapatkan BBM ini menurut Hardi adalah berkah di tengah sulitnya mendapatkan BBM, terlebih jelang kenaikan harganya per 1 April mendatang.

Pekerjaan mengais sisa BBM ini akan terus dilakukan, mereka mengaku sulit untuk membeli BBM jika harus membelinya dari SPBU.
Sesuai dengan rencana pemerintah, sejak 1 April mendatang BBM akan dinaikkan harganya dari yang semula 4500 rupiah per liter, menjadi 6 ribu rupiah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar