Kamis, 15 Maret 2012

Sopir Taksi Tolak Kenaikan BBM


Sopir Taksi Tolak Kenaikan BBM

 
Penolakan kenaikan BBM bersubsidi terus disuarakan oleh sejumlah elemen masarakat di Sumenep. mulai dari aksi demontrasi,kecaman dan sorotan dari berbagai pihak. Naiknya harga BBM nanti akan menambah beban bagi masyarakat.
Para sopir taksi  taksi mengaku resah dengan rencana ini.jika pemerintah menaikkan BBM,maka tarif angkutan-pun sudah pasti dinaikkan penumpangh akan bekurang karena biaya transportasi akan juga naik.
Yanto, supir taksi jurusan Sumenep Pamekasan mengku tidak setuju dengan rencana Pemerintah menaikkan BBM. Karena dipastikan pendapatan yang akan diperolah tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarakan untuk pemenuhan bahan bakarnya. Menurt Yanto,saat ini ongkos Sumenep Pamekasan 800 ribu. Tapi jika bbm naik 1500,maka tarif Sumenep Pamekasan juga akan dinaikkan menjadi sepuluh ribu perorang.
Seperti diketahui, menjelang kenaikan BBM,sejumlah elemen masyarakat di Sumenep melakukan aksi penolakan. Aksi yang dilakukan menolak rencana Pemerintah dalam menaikkan harga BBM ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar