Rabu, 14 Maret 2012

Hujan Dan Angin, Siswa Gagal Pergi Sekolah


Hujan Dan Angin, Siswa Gagal Pergi Sekolah

Sejumlah siswa di salah satu SD Swasta , di desa Basoka Kecamatan Rubaru ini , terpaksa kembali pulang dan tidak melanjutkan pergi ke sekolah . Alasannya , mereka takut dihajar angin dan hujan yang sangat kencang .

Berdasar pantauan Madura Channel , siswa tidak berangkat ke sekolah juga , karena memang dilarang oleh orang tua mereka . Para orang tua siswa khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan ketika anaknya berangkat ke sekolah , sebab , angin yang cukup kencang disertai hujan , sulit diajak kompromi .

Datus Sa’adah , salah satu siswa menuturkan , dirinya bersama dengan teman-temannya bukanya tidak mau masuk sekolah . Tapi karena angin cukup kencang disertai hujan , dia mengaku sangat khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.


Sementara itu , berdasarkan perkiraan cuaca Badan Metereologi , Klimatologi dan Geofisika Kalianget Sumenep , Syamsul Arifin menerangkan  , kondisi angin kencang diperkirakan masih terus berlangsung sejak tanggal  13 hingga 15 Maret mendatang. Kondisinya , berawan dan angin dari arah barat dengan kecepatan 10-50 km per jam. Sedangkan gelombang di perairan Sumenep dengan ketinggian 1-5 meter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar