Selasa, 06 Maret 2012

Ratusan Warga Tolak Rencana Kenaikan BBM


Ratusan Warga Tolak Rencana Kenaikan BBM

Para demonstran ini , datang dari berbagai desa di Kabupaten Sumenep. Mereka membawa poster bertuliskan penolakan terhadap rencana kenaikan BBM di Indonesia. Mereka secara bergantian melakukan orasi dipintu masuk kantor Bupati, menuntut Pemerintah membatalkan rencana kenaikan BBM.

Orator aksi , Edi Junaidi menegaskan , rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintah pusat dianggap sangat menyakitkan masyarakat utamanya di Kabupaten Sumenep . Sebab , warga Bumi Sumekar  mayoritas adalah petani dan nelayan.

Pihaknya meminta agar pemerintah pusat  tidak menyengsarakan rakyat dengan kenaikan BBM. Edi mengatakan, dirinya menuntu Bupati Sumenep bertindak tegas menyuarakan menyuarakan aspirasi masyarakat kepada Pemerintah Pusat.

Jika rencana kenaikan harga bbm ini benar-benar dilakukan oleh Pemerintah Pusat , menurut Edi perekonomian masyarakat akan hancur. Bahkan saat ini saja, dampaknya sudah terasa, salah satunya ada yang sudah menaikan harga BBM, seperti dikepulauan, padahal kenaikan ini masih sebatas wacana saja.

Menurut Edi, setiap ada kenaikan harga BBM pemerintah pusat biasanya akan membuat program berupa bantuan untuk masyarakat miskin sebagai bentuk apologi. Padahal semua itu tidak menambah kemandirian masyarakat dan jusrtu menambah beban bagi masyarakat miskin di Indonesia.

Sebelumnya, bupati Sumenep A BUSRO KARIM mengakatan , pada prinsipnya pihaknya setuju dengan warga yang tidak setuju akan kenaikan harga BBM. Akan tetapi , dirinya mengaku tidak bisa berbuat banyak karena rencana kenaikan BBM merupakan ranah kewenangan Pemerintah Pusat.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar